Sabtu, 20 Mei 2017

Keyakinan

Wisnu Sulistyo A
27316698
1TB03

Keyakinan adalah suatu sikap yang ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup tahu dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran. Karena keyakinan merupakan suatu sikap, maka keyakinan seseorang tidak selalu benar  atau, keyakinan semata bukanlah jaminan kebenaran.
Keyakinan/kepercayaan yg menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan Tuhan.
3 aliran :
·Aliran Naturalisme
·Ajaran agama dogmatis
·Ajaran agama dari pemuka-pemuka
·Aliran Intelektualisme
·Aliran Gabungan

             Sungguh suatu anugerah yang tak terhingga, ketika Allah SWT memberikan nikmat terbesar dalam kehidupan manusia, yaitu nikmat iman dan Islam. Nikmat yang menjadikan ada sebuah pembeda (furqan) antara seorang muslim dengan musyrikin. Nikmat Islam merupakan kunci surga Allah, yang di dalamnya terdapat banyak sekali kenikmatan abadi yang tiada habisnya, di mana setiap muslim dijamin oleh Allah akan dimasukkan ke dalam jannah-Nya, apabila menerapkan Islam secara kaffah dalam hidupnya.
Dalam kehidupan, manusia sebagai individu tidak terlepas dari agama/religi/kepercayaan yang dianutnya. Dalam kehidupan bermasyarakat pun kita tidak lepas dari unsur-unsur agama, religi, dan kepercayaan yang dianut bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai agama dan kepercayaan sebagai hasil dari perjalanan sejarah. Semua aktivitas manusia yang berkaitan dengan agama dan kepercayaan didasarkan pada suatu getaran jiwa yang disebut emosi keagamaan atau religious emotion.
Secara sederhana agama merupakan pegangan hidup agar tidak menyimpang. Tapi bagi orang-orang yang beraliran komunis mungkin agama hanyalah candu yang tidak membawa dalam kemajuan atau kehidupan yang sempurna. Agama memiliki aturan-aturan yang sudah ditetapkan oleh penyebar agama dengan dasar wahyu dari Tuhan. Tuntutan hidup yang harus dilakukan harus sejalan dengan hukum wahyu Tuhan. Akibatnya masyarakat agama hanya mengikuti dan menunggu akan takdir Tuhan, Islam hadir demi kasih sayang untuk sekalian alam.

Dan di dunia terdapat banyak agama salah satu nya agama islam, Agama Islam adalah agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dengan agama inilah Allah menutup agama-agama sebelumnya. Allah telah menyempurnakan agama ini bagi hamba-hambaNya. Dengan agama Islam ini pula Allah menyempurnakan nikmat atas mereka. Allah hanya meridhoi Islam sebagai agama yang harus mereka peluk.
Allah ta’ala berfirman:

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الإِسْلاَمَ دِين

“Pada hari ini Aku telah sempurnakan bagi kalian agama kalian, dan Aku telah cukupkan nikmat-Ku atas kalian dan Aku pun telah ridha Islam menjadi agama bagi kalian.” (QS. Al Maa’idah: 3)
Sungguh Indahnya Islam itu ?  sejak kita melafalkan kalimat syahadat itu secara sepenuh hati dan penuh keyakinan serta dengan keikhlasan, maka dari sejak saat itulah juga kita memeluk agama Islam dan mempunyai status sebagai manusia muslim. Bahwa dengan melalui kesadaran kita, hendaknya kita akan senantiasa selalu mematuhi segala perintah Allah SWT serta ajaran Baginda kita Rasulullah SAW. Apabila kita senantiasa belajar mencintai Allah dan Rasul-rasulnyaNya, maka kita akan menjadi manusia yang beruntung dan juga akan mampu menjaga keimanan sampai akhir hayat.
Agama Islam memiliki ajaran-ajaran yang jika kita meyakini dengan sepenuh hati, lalu mengamalkannya dalam kehidupan di dunia maka InsyaAllah kita akan mendapatkan segala bentuk ketenangan hati misalnya yaitu sholat dengan penuh kekhusyuan, bersedekah, saling memaafkan, Ikhlas, tawadhu, penuh toleransi antar umat beragama dan sebagainya.
Agama Islam pula merupakan sebuah pedoman dan acuan yang diturunkan oleh Allah SWT yang menciptakan bumi beserta isinya yang termasuk di dalamnya adalah manusia. Oleh karena itu Allah SWT telah menetapkan segala aturan yang berdasarkan pada kemampuan manusia dan tidak pula melampaui batas kemampuan manusia karena agama Islam bukanlah agama yang hendak akan mempersulit kehidupan manusia saja namun agama Islam hadir untuk memudahkan segala bentuk kehidupan manusia.
Islam bukanlah agama ritual untuk penyiksaan diri, akan tetapi Islam senantiasa akan memberi keringanan saat manusia sakit ataupun ketika manusia tidak mendapatkan air maka hendaklah ia melakukan tayammum untuk sebagai pengganti wudhu. Islam sungguh menitikberatkan untuk menyegerakan buka puasa jika sudah tiba waktunya, bahkan Islam sangat melarang melakukan puasa yang terus-menerus setiap hari selain pada puasa di Bulan Ramadhan. Islam pun menekankan bahwa sangat pentingnya menunaikan shalat malam atau sholat tahajud dan mensyariatkan untuk menikah karena dengan menikah berarti sudah menyempurnakan separuh agamanya.
Karena Indahnya Islam itu bukan hanya sekedar teori saja, akan tapi benar-benar merupakan sebuah kenyataan yang perlu dirasakan oleh manusia yang memiliki keimanan dan ketaatan yang sungguh kuat kepada Allah SWT, yang wujudnya bisa berupa ketenangan dan kebahagiaan hidup di dunia dan perasaan senang saat beribadah serta dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT . Dan inilah merupakan bentuk balasan kebaikan yang Allah SWT yang akan segerakan bagi hamba-hamba-Nya dalam beriman dan bertakwa kepada-Nya di kehidupan dunia, sebelum nantinya di kehidupan akhirat mereka akan mendapatkan balasan yang sempurna. Kebahagiaan dan ketenangan hidup hakiki hanyalah dapat dirasakan oleh orang yang dapat mengisi hidupnya pada keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dan sebaliknya juga. Seseorang yang berpaling dari keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, maka sungguh pasti akan merasakan segala kesengsaraan dan kesempitan untuk hidup di dunia, maka sebelum nantinya berada di kehidupan akhirat akan mendapatkan azab pedih.
Tanpa keyakinan, orang tidak akan punya kekuasaan sama sekali. Mereka seperti kapal motor tanpa motor atau kemudi. Besar dan kuat, namun tak dapat berjalan. Dengan bimbingan keyakinan yang kuat, kita memiliki kebiasaan bertindak dan membentuk dunia yang ingin kita tinggali. Keyakinan membantu melihat apa yang diinginkan, dan mendorong kita meraihnya. Meyakini 1 agama adalah suatu kekuatan yang kita miliki dalam diri sendiri,agamamu adalah pilihan hidupmu,agamamu adalah tuntunan dari masalalu, masa sekarang dan masa depan (akhirat)mu, menyakini agamamu artinya kamu percaya akan adanya Tuhan karena keyakinan yang datang dari aliran naturalisme adalah kekuatan tertinggi dalam hidupmu.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.