Pada kesempatan kali ini saya akan merangkum
pembahasan mengenai hubungan antara manusia, keindahan dan penderitaan.
Apa hubungan
antara Manusia dan Keindahan ?
Mari kita mulai dari pengertian keindahan. Keindahan
berasal dari kata “indah”, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek, dan
sebagainya. Kawasan keindahan manusia sangat luas, seluas keanekaragaman
manusia dan sesuai dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, dan budaya.
Keindahan merupakan bagian kehidupan manusia yang tidak dapat dipisahkan di
mana pun, kapan pun, dan oleh siapa pun.
• Nilai Estetik
Nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang
tercakup dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik. Unsur-unsur yang
berada di dalam hasil suatu karya turut menentukan kadar estetika yang
ditampilkan
• Makna Keindahan
Berikut beberapa persepsi tentang keindahan:
a. Menurut Tolstoy, keindahan adalah sesuatu yang
mendatangkan rasa menyenangkan bagi yang melihat.
b. Menurut Baumgarden, keindahan adalah keseluruhan
yang merupakan susunan yang teratur dari bagian-bagian yang saling berhubungan
satu sama lain, atau dengan keseluruhan itu sendiri. Atau “beauty is an order of parts in their manual relation and in their
relation to the whole.”
Renungan
Renungan berarti diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung. Untuk menciptakan karya dengan keindahannya masing. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori:
1.) Teori Pengungkapan : membuat seni dari ungkapan/ekspresi diri
2.) Teori Metafisik : seni yang di dapat dari hasil dari observasi, melihat objek
3.) Teori Psikologis : seni yang berasal dari dorongan diri sendiri untu melakukan sesuatu.
Renungan
Renungan berarti diam-diam memikirkan sesuatu, atau memikirkan sesuatu dengan dalam-dalam. Renungan adalah hasil merenung. Untuk menciptakan karya dengan keindahannya masing. Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori:
1.) Teori Pengungkapan : membuat seni dari ungkapan/ekspresi diri
2.) Teori Metafisik : seni yang di dapat dari hasil dari observasi, melihat objek
3.) Teori Psikologis : seni yang berasal dari dorongan diri sendiri untu melakukan sesuatu.
Opini : Persepsi manusia terhadap keindahan tidaklah sama.
Sebab persepsi manusia terhadap keindahan sangat ditentukan oleh daya penggerak
yang menjadi sumber timbulnya kehendak, atau keinginan terhadap keindahan itu
sendiri. keindahan yang sebenarnya adalah keindahan yang muncul dari persepsi
akal dan budi.
Dan apa hubungan antara
Manusia dan Penderitaan ?
Kata penderitaan berasal dari kata “derita” (dhra
dalam bahasa Sansekerta), artinya: menahan atau menanggung sesuatu yang tidak
menyenangkan, baik itu secara lahir maupun batin. Penderitaan tidak pernah
dipisahkan dari kehidupan manusia, yang berupa keluh kesah, kesengsaraan,
kelaparan, kepanasan, dan lain-lain. Penderitaan ini bisa terjadi kapan saja
dan kepada siapa saja. Penderitaan datang dan pergi tidak pandang bulu. Untuk
itulah manusia harus bekerja keras agar terlepas dari penderitaan.
a. Penderitaan
sebagai fenomena universal
Penderitaan sebagai fenomena universal tidak mengenal
ruang dan waktu, dapat terjadi pada kehidupan masa lalu, kini, dan masa yang
akan datang. Selain itu juga dapat menimpa siapapun.
b.
Penderitaan sebagai anak penguasaan
Penderitaan yang terjadi tidak jarang justru
disebabkan oleh faktor manusia sendiri. Penderitaan manusia yang satu tidak
bisa dilepaskan dari ulah manusia lainnya. Ini semua sulit terbantahkan, karena
penderitaan itu pada dasarnya merupakan anak penguasaan.
Berikut ini hal-hal yang berkaitan dengan penderitaan:
• Siksaan
• Rasa Sakit
• Neraka
Opini : Setiap manusia pasti pernah mengalami penderitaan
(ujian, cobaan) mulai dari penderitaan yang ringan (wajar) sampai yang sulit
untuk diterima. Penderitaan hanya dapat kita rasakan dalam hati dan terjadi di
kehidupan nyata. Penderitaan dapat terjadi kapan saja, dalam keadaan sehat,
sakit, kaya, miskin, tidak memandang waktu, dan tidak memandang manusia sebagai
objeknya. Bila kita telaah lebih dalam, penderitaan datang bukan tanpa maksud
dan tujuan, penderitaan merupakan cobaan dari Allah untuk hambanya agar dapat mengambil
pelajaran dan belajar menerimanya (ikhlas). Allah berfirman dalam surah al
Baqarah ayat 286 yang artinya :
“ Allah tidak
membebani seseorang melainkan apa yang terdaya olehnya… (
Al-Baqarah: 286)”
Maksud dari ayat ini adalah Allah tidak akan memberi
beban (penderitaan) diluar kemampuan hambanya. Dapat diartikan semua
penderitaan, ujian atau cobaan yang Allah berikan dapat kita selesaikan
(lewati) dengan usaha dan jangan lupa juga berdoa (meminta) kepada Allah, agar
dimudahkan dan dikuatkan dalam menghadapinya.
Sumber :
SITI FATIMA
27316086
1TB03
0 komentar:
Posting Komentar