A.
PERMASALAHAN
SOSIAL : POPULASI PENDUDUK INDONESIA
Penduduk Indonesia yang sudah mencapai ±240
juta jiwa saat ini telah menjadi masalah yang sangat serius. Penduduk yang
begitu besar telah menempatkan Indonesia menjadi 4 besar negara penduduk
terbesar di Dunia di bawah China, India dan Amerika Serikat. Salah satu
permasalahan penduduk di Indonesia adalah semakin meningkatnya jumlah populasi
manusia menuju titik di luar pengendalian pemerintah.Program keluarga berencana sepertinya tidak mampu
untuk membendung kebiasaan serta pola pikir masyarakat untuk memiliki banyak
keturunan. Bagaimanakah cara menanggulangi permasalahan tersebut? Posisi anda
sebagai mahasiswa bidang arsitektur?
Ada banyak cara yang dapat menanggulagi
masalah pertambahan penduduk di Indonesia, namun salah salah satu solusi yang
di program pemerintah masih tidak dapat menanggulangi masalah tersebut menurut
saya :
- 1 Memerataan penyebaran penduduk sehingga tidak ada penumpukan di suatu daerah saja/membatasi jumlah tranmigrasi pertahunnya.
- 2. Lebih menekankan program KB kepada masyarakat dan memberi dispensasi/Kartu Sehat Indonesia untuk keluarga kurang mampu, karena pada dasarnya pertambahan penduduk dan tidak terprogramnya sitem Kb adalah dari keluarga kurang mampu yabg tidak dapat membayar kebutuhsan dokter.
- 3. Pembangunan yang disusaikan dengan kebutuhan contohnya : bukan membuat apartemen yang harga selangit tapi rumah susun yang nyaman dan murah untuk di singgahi.
- 4. Membangun perumahan minimalis untuk mengurangi penggunaan lahan yang berlebihan.
B.
JENIS
BIDANG PRANATA SOISAL DAN CONTOHNYA
Bidang
Pranata sendiri dibuat sebagai di ibaratkan peraturan tertentu yang memang
harus dipatuhi oleh mjasyarakat itu sendiri apabila di langgar maka masalah-masalah
berikutnya akan terjadi sacara terus menerus. Untuk itu ini adalah beberapa
fungsi dari bidang pranata :
1. Memberikan pedoman atau aturan pada masyarakat,
bagaimana mereka harus bertingkahlaku atau bersikap di dalam menghadapi
masalah-masalah dalam masyarakat, terutama yang menyangkut kebutuhan.
2. Memberikan pegangan kepada masyarakat
untuk mengadakan sistem pengendalian sosial (sosial control ). Artinya sistem
pengawasan masyarakat terhadap tingkahlaku lingkungannya.
3. Fungsi-fungsinya diatas menyatakan
bahwa seseorang hendak mempelajari kebudayaan dan masyarakat tertentu maka
harus pula memperhatikan secara teliti lembaga-lembaga kemasyarakatan di
masyarakat yang bersangkutan.
Menurut Koentjaraningrat, pranata sosial memiliki delapan macam tujuan,
yaitu:
- 1. Domestic atau ( kindship institutions)
Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan
sosial dan kekerabatan, sebagai manusia tidak dapat hidup tanpa bantuin orang
lain untuk itu perlu bantuin banyak orang. Contohnya perkawinan, tunangan,
tolong menolong antarkekerabatan, poligami, perceraian, pengasuhan anak, sopan
santun antarkerabat.
- 2. Economic institutions
Memenuhi kebutuhan manusia untuk mata
pencaharian hidup, memproduksi, menimbun dan mendistribusikan harta benda. Contohnya
pertanian, perikanan, koperasi, dan macam-macam perdagangan,penjualan dan
pembelian.
- 3. Education instutions
Memenuhi kebutuhan pengetahuan, pendidikan
manusia dan pembentuksn pribadi/karakter masyarakat. pendidikan masyarakat. Contohnya
: TPAI(Taman Perguruan Anak Islam), PAUD, TK, SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, tempat-tempat
kursus, dan tempat-tempat pelatihan lainnya.
- 4. Scientific institutions
Pranata yang bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan ilmiah manusia, hewan dan tumbuhan. Contohnya berbagai macam-macam
metode ilmiah dan pendidikan ilmiah lainnya.
- 5. Aesthetic and recreational institution
Memenuhi kebutuhan manusia untuk menyatakan
rasa keindahan dan rekreasi. . Contohnya seni suara(vocal,musik), seni rupa,
seni gerak(tari,beladiri), seni lukis, dan seni sastra.
- 6. Religius institutions
Memenuhi kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan Tuhan,keagamaan dan
kepercayaan. Contohnya : berdoa,pergi ketempat ibadah, melaksanakan rukun-rukun
keagamaan, membaca kitab suci.
- 7. Political institutions
Memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur kebutuhan berkelompok atau
bernegara mengenai hukum-hukum negara. Contohnya : demokrasi,
kehakiman,kepolisian,kemahkamah agung dan lainnya.
- 8. Somatic institutions
Mengurus kebutuhan jasmani manusia. Contohnya
: memelihara kesehatan(olahraga,istirahat cukup gizi yang baik, mineral yang
cukup),kecantikan(perawatan tubuh dan muka seperti : spa),kedokteran.
Sumber :
http://ganatessa.blogspot.co.id/2015/03/makalah-kependudukan_2.html
0 komentar:
Posting Komentar