Senin, 03 Oktober 2016

KEPADATAN PENDUDUK DAN PRANATA SOSIAL



KEPADATAN PENDUDUK INDONESIA

Permasalahan Penduduk di Indonesia tidak dapat di pungkiri sudah dalam tahap yang meresahkan, hal ini dapat terlihat pada pesebaran penduduk Indonesia yang hanya terpusat pada satu Kota tertentu, sementara di daerah yang lainnya masih kurang di perhatikan. Salah satu Permasalahan Penduduk yang paling mengkhawatirkan di Indonesia adalah Kepadatan Penduduk.

Kepadatan Penduduk adalah perbandingan dari jumlah penduduk dibagi dengan luas wilayahnya. Contohnya : Setiap 1 Km2wilayah dihuni oleh 120 penduduk, jika melebihi batas tersebut menyebabkan terjadinya ledakan penduduk. Hal ini dapat kita lihat di Indonesia yang laju pertumbuhan penduduknya meningkat pesat.


Banyak hal yang mengakibatkan Kepadatan Penduduk yang terfokus pada satu wilayah saja, Faktor faktor yang menyebabkan Kepadatan Penduduk di Indonesia sebagai berikut
1. Faktor fisiografis wilayah
Kenampakan fisik suatu wilayah sangat memengaruhi terhadap kepadatan penduduk. Setiap orang pasti akan memilih daerah yang memiliki sumber air yang baik, daerahnya datar, tanahnya subur dan lainnya.Selain itu kondisi cuaca dan iklim juga sangat memengaruhi aglomerasi penduduk. Daerah yang cuacanya hangat dan anomalinya relatif stabil lebih memungkinkan untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.
2. Faktor sosial budaya
Perubahan pola fikir masyarakat mengakibatkan berkembangnya kondisi fisik suatu wilayah. Hal tersebut akan menjadi magnet bagi masyarakat di luar untuk datang dan mengadu nasib di wilayah tersebut. 

3. Faktor ekonomi
Daerah yang pembangunannya sangat pesat akan menarik kaum urban untuk datang dan berkerja disana. Berbagai peluang kerja yang banyak akhirnya mendorong kepadatan penduduk di kota besar seperti Jakarta.
4. Faktor biologis
Tingkat pertumbuhan penduduk suatu wilayah berbeda beda. Angka fertilitas yang tinggi dibanding mortalitas akan membuat suatu wilayah semakin padat. 
5. Faktor kesalahan tata ruang kota
Pembangunan saat ini lebih mengarah pada urban oriented dibanding rural oriented, sehingga pertumbuhan penduduk lebih besar di kota besar, sedangkan wilayah pedesaan menjadi tidak berkembang. Ha tersebut berdampak pada arus urbanisasi yang besar dan desa menjadi kekurangan penduduk.

Sudah banyak program program pemerintah yang di khususkan untuk menanggulani Permasalahan ini, seperti program Keluarga Berencana, Transmigrasi dan lain lain. Namun masih belum bias mengatasi Permasalahan Kependudukan di Indonesia, Menurut saya pribadi ada hal hal yang dapat di lakukan untuk mengatasi Permasalahan ini, di antaranya

a). Meningkatkan pelayanan kesehatan dan kemudahan dalam menjadi akseptor Keluarga Berencana.

b). Mempermudah dan meningkatkan pelayanan dalam bidang pendidikan, sehingga keinginan untuk segera menikah dapat dihambat.

c). Meningkatkan wajib belajar pendidikan dasar bagi masyarakat, dari 6 tahun menjadi 9 tahun.

d) Dengan melakukan pemerataan lapangan kerja. Pemerataan lapangan kerja dilakukan dengan mengembangkan Industri, pertanian, perkebunan, petambangan dan perikanan di wilayah yang lain.

Dengan demikian di harapkan Pemerataan Penduduk di Indonesia dapat terlaksana dan Permasalaha Penduduk yang menumpuk pada satu titik dapat teratasi.

SUMBER



PRANATA SOSIAL
Pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dalam hubungan yang berpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi berbagai kebutuhan khusus dalam masyarakat. Pranata sosial berasal dari bahasa asing social institutions, itulah sebabnya ada beberapa ahli sosiologi yang mengartikannya sebagai lembaga kemasyarakatan, di antaranya adalah Soerjono Soekanto. Lembaga kemasyarakatan diartikan sebagai himpunan norma dari berbagai tindakan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok di dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan kata lain, pranata sosial merupakan kumpulan norma (sistem norma) dalam hubungannya dengan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat. Secara umum, pranata sosial mempunyai beberapa fungsi. Berikut ini fungsi-fungsi pranata sosial.

a. Memberikan pedoman kepada anggota masyarakat dalam hal bertingkah laku dan bersikap dalam menghadapi masalah kemasyarakatan.

b. Menjaga keutuhan dan integrasi masyarakat.

c. Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial, artinya sistem pengawasan masyarakat terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.



Terdapat 8 bidang pranata social yang ada, Menurut Koenjaraningrat, pranata social memiliki 8 macam tujuan, yaitu:     

a.      Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan social dan kekerabatan, yaitu yang disebut kinship atau domestic institution. Contohnya perkawinan, pinagan, tolong-menolong antarkerabat, pengasuhan anak, soapan santun antar kerabat, system istilah kekerabatan, poligami, percerian, dan sebagainya.
b.      Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mata pencaharian hidup, memproduksi, menimbun, dan mendistribusikan harta benda ataueconomic institutions. Contohnya pertanian, perikanan, koperasi dan macam-macam perdagangan.
c.       Pranata yang bertujan memenuhi kebutuhan pengetahuan dan pendidikan manusia atau educational institutions. Contohnya pendidikan masyrakat, TK, SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, tempat-tempat kursus, dan tempat-tempat pelatihan-pelatihannya.
d.      Pranata yang betujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah manusia atau scientific institutions. Contohnya sebagai macam metode ilmiah dan pendidikan ilmiah lainnya.
e.      Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk menyatakan rasa keindahan dan rekreasi atau aesthetic and recreational institutions. Contoh: seni suara, seni rupa, seni gerak, seni lukis, dan seni sastra.
f.        Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan Tuhan atau religus institutions. Contohnya doa.
g.      Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur kehidupan berkelompok atau bernegara atau political institutions. Contohnya pemerintahan, demokrasi, kehakiman kepoisian, dan sebagainya.
h.      Pranata-pranata yang mengurus kebutuhan jasmani manusia atau  somatic institutions. Contohnya pemeliharaan kecantikan, kesehatan, dan kedokteran.

SUMBER

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogroll

About

BTemplates.com

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive